Puisi

NAMA : IMMANUEL SARAGIH NIM : 13-098 Sendiri Malam sepi yang tak bertuan Tanpa Bulan Tanpa bintang Siang pun datang dan pergi Seolah tak ada Aku Disini Sendiri Berjalan Tanpa arah Tanpa Tujuan Berharap datangnya kebahagian Wahai Temanku Pernah kah kau rasakan Dirimu Ada namun Tiada Pernah kah kau rasakan Keramaian yang hampa Aku Disini Sendiri Ada Yang sibuk Merajut Mimpi Ada yang sibuk Menjalin cinta Ada yang Bersedih Ada yang tertawa Perasaan yang berbeda Namun Tetap Terasa Sepi Aku disini Sendiri Hari Berjalan Bulan Terlewat Tahun Berlalu Waktu yang kosong Berlari tanpa Henti Tanpa Rasa Aku Disini Sendiri Deskripsi : Hasil karya saya ini merupakan karya 2 dimensi berupa puisi yang mana merupakan hasil berpikir dan bercermin pada pengalaman pribadi saya. 4 P : Pribadi,Pendorong,Proses dan Produk Pribadi Hasil karya kreatif ini merupakan ungkapan dari pengalaman dan juga keunikan interaksi saya dengan lingkungan saya selama di perkuliahan. Ungkapan kreatif saya ini merupakan orisinalitas dari saya sendiri.(Teori Jung) Pendorong Pendorong saya dalam menghasilkan karya kreatif ini yang pertama adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah kreativitas. Selain pendorong diatas, hal ini juga menjadi semacam refleksi kehidupan yang sudah saya lalui di perkuliahan. Proses Dalam pembuatan karya kreatif ini saya menggunakan teori proses kreatif yaitu teori wallas. Teori walas dalam bukunya the art of thought menyatakan bahwa proses kreatif melalui 4 tahap yaitu : 1. Persiapan 2. Inkubasi 3. Iluminasi 4. Verifikasi Pada tahap awal pembuatan karya ini saya berpikir dan bercermin pada pengalaman pribadi saya, untuk kemudian dituangkan dalam syair-syair puisi (Persiapan) .Selanjutnya di tahap kedua saya betul-betul membebaskan diri saya untuk memilih kata-kata yang akan dituliskan dalam puisi ini (Inkubasi).Selanjutnya ketika menulis puisi ini timbul inspirasi akan hal yang saya tulis (iluminasi). Barulah pada tahap akhir hasil kreasi saya ini akan diuji orisinalitasnya (Verifikasi) Produk Dalam Produk saya ini saya mengambil model dari Basemer dan Treffinger yang mengemukakan 3 kategori produk kreatif : 1. Kebaruan (Novelty) 2. Pemecahan (Resolution) 3. Kerincian (Elaboration) Dalam produk ini saya sangat berfokus pada elaborasi ( Kerincian) Untuk membuat orang yang membaca karya saya bisa lebih merasa simpati dan juga merasakan unsur emosi dari hasil karya saya.